Rumus Menghitung Wariga
apabila dirumah anda tidak terdapat kalender bali, belajar wariga sehingga hidup anda menjadi lebih berkualitas. sebelum menghitung wariga, berikut ini adalah dasar perhitungannya:
» Urip Panca wara;
Umanis (5), Pahing (9), Pon (7), Wage (4), Kliwon (8).
» Urip Sapta wara;
Redite/Minggu (5), Soma/Senin (4), Anggara/Selasa (3), Budha/Rabu (7), Wraspati/Kamis (8), Sukra/Jumat (6), Saniscara/Sabtu (9).
» Bilangan Sapta wara;
Redite (0), Soma (1), Anggara (2), Budha (3), Wraspati (4), Sukra (5), Saniscara (6).
» Bilangan Wuku;
Sinta (1), landep (2), ukir (3), kulantir (4), taulu (5), gumbreg (6), wariga (7), warigadean (8), julungwangi (9), sungsang (10), dunggulan (11), kuningan (12), langkir (13), medangsia (14), pujut (15), Pahang (16), krulut (17), merakih (18), tambir (19), medangkungan (20), matal (21), uye (22), menail (23), prangbakat (24), bala (25), ugu (26), wayang (27), klawu (28), dukut (29) dan watugunung (30).
berikut ini cara untuk dapat menghitung wariga, dimana dalam menghafal wariga dalam mencari dewasa ayu atau hari baik dalam melaksanakan suatu kegiatan, wajib menggunakan rumus menghitung wariga sebagai berikut:
INGKEL (pantangan)
mulai dari Redite/Minggu dan berakhir pada Saniscara/Sabtu (7 hari).
bilangan wuku dibagi 6, sisa;
1 = Wong / yang berhubungan dengan Manusia.
2 = Sato / yang berhubungan dengan Hewan.
3 = Mina / yang berhubungan dengan Ikan.
4 = Manuk / yang berhubungan dengan Burung/Unggas.
5 = Taru / yang berhubungan dengan Tumbuhan Berkayu.
6 = Buku / yang berhubungan dengan Tumbuhan Berbuku.
EKA WARA
Urip Pancawara + Urip Saptawara = Ganjil = Luang (tunggal/padat)
DWI WARA
Urip Pancawara + Urip Saptawara =
Genap = menga (terbuka).
Ganjil = pepet (tertutup)
TRI WARA
(Bilangan WUKU x 7 + bilangan Saptawara yang dicari) : 3 = sisa
1 = Pasah (ditujukan kepada Dewa)
2 = Beteng (ditujukan kepada Dewa)
3 = Kajeng (ditujukan kepada Bhuta)
CATUR WARA
(Bilangan WUKU x 7 + bilangan Saptawara yang dicari) : 4 = sisa
1 = Sri (makmur)
2 = Laba (pemberian/imbalan)
3 = Jaya (unggul)
4 = Menala (sekitar daerah)
dari Redite Sinta sampai dengan Redite Dunggulan + 2, Soma Dunggulan + 1, sebelum dibagi.
ini disebabkan adanya Jaya Tiga pada Wuku Dunggulan berturut – turut dari redite, selanjutnya rumus berlaku seperti biasa.
PANCA WARA
(Bilangan WUKU x 7 + bilangan Saptawara yang dicari) : 5 = sisa
1 = Umanis (penggerak)
2 = Paing (pencipta)
3 = Pon (penguasa)
4 = Wage (pemelihara)
5 = Kliwon (pemusnah/pelebur)
SAD WARA
(Bilangan WUKU x 7 + bilangan Saptawara yang dicari) : 6 = sisa
1 = Tungleh (tak kekal)
2 = Ariang (kurus)
3 = Urukung (punah)
4 = Paniron (gemuk)
5 = Was (kuat)
6 = Maulu (membiak)
Jejepan
(Bilangan WUKU x 7 + bilangan Saptawara yang dicari) : 6 = sisa
1 = Mina (ikan)
2 = Taru (kayu)
3 = Sato (hewan)
4 = Patra (tumbuhan merambat/menjalar)
5 = Wong (manusia)
6 = Paksi (burung/unggas)
ASTHA WARA
(Bilangan WUKU x 7 + bilangan Saptawara yang dicari) : 8 = sisa
1 = Sri (makmur)
2 = Indra (indah)
3 = Guru (tuntunan)
4 = Yama (adil)
5 = Ludra (peleburan)
6 = Brahma (pencipta)
7 = Kala (nilai)
8 = Uma (pemelihara)
dari Redite Sinta sampai Redite Dunggulan + 2, Soma Dunggulan +1, sebelum dibagi.
selanjutnya rumus berlaku sebagai biasa.
SANGA WARA
(Bilangan WUKU x 7 + bilangan Saptawara yang dicari) : 9 = sisa
1 = Dangu (antara terang dan gelap)
2 = Jangur (antara jadi dan batal)
3 = Gigis (sederhana)
4 = Nohan (gembira)
5 = Ogan (bingung)
6 = Erangan (dendam)
7 = Urungan (batal)
8 = Tulus (langsung)
9 = Dadi (jadi)
dari Redite Sinta sampai Redite Dunggulan + 2, Soma Dunggulan +1, sebelum dibagi. selanjutnya rumus berlaku sebagai biasa.
DASA WARA
(urip Pancawara + Urip Saptawara yang dicari + 1) : 10 = sisa
1 = Pandita (bijaksana)
2 = Pati (dinamis)
3 = Suka (periang)
4 = Duka (jiwa seni / mudah tersinggung)
5 = Sri (kewanitaan)
6 = Manuh (taat / menurut)
7 = Manusa (sosial)
8 = Eraja (kepemimpinan)
9 = Dewa (berbudi luhur)
10 = Raksasa (keras)
Dasawara berarti watak agung (karakter)
WATEK MADIA
(urip Pancawara + Urip Saptawara yang dicari) : 5 = sisa
1 = Gajah (besar) – hewan
2 = Watu (kebal) – keras
3 = Bhuta (tak nampak) – jerat
4 = Suku (berkaki) – meja
5 = Wong (orang) – pembantu
WATEK ALIT
(urip Pancawara + Urip Saptawara yang dicari) : 4 = sisa
1 = Uler (beranak banyak)
2 = Gajah (besar)
3 = Lembu (kuat)
4 = Lintah (kurus)
DEWASA MENTAS
merupakan hari baik (dewasa ayu) melakukan segala kegiatan usaha.
hari ini jatuh pada: “wrespati pangelong ping 7 dan 15 (tilem)“
BUDHA WANAS
merupakan hari baik (dewasa ayu) melakukan segala kegiatan usaha, semua yang dikerjakan akan menemukan hasil baik.
hari ini jatuh pada: “Budha Wage nemu Purnama“
PURWA SUKA
merupakan hari baik (dewasa ayu) melakukan tapa semadi atau puasa.
hari ini jatuh pada: “Kliwon nemu Purnama“
ALA DAHAT
merupakan hari yang teramat buruk, hindari hari ini dalam memulai suatu kegiatan karena akan berakibat buruk bagi pelaku kegiatan beserta penangungjawabnya.
hari ini jatuh pada: “Saniscara nemu Purnama/Tilem“
GNI ROWANA
merupakan hari yang tidak baik dalam melakukan kegiaatan membangun rumah khususnya membuat atap rumah serta segala jenis atap bangunan. hari ini jatuh pada:
» Penanggal ping 2, 4, 8 dan 11
» Pangelong ping 3, 4, 9 dan 13
» sasih Kasa penanggal ping 12
» sasih Karo penanggal ping 7
» sasih Katiga penanggal ping 3
» sasih Kapat penanggal ping 4
» sasih Kalima penanggal ping 5
» sasih Kanem penanggal ping 8
» sasih Kapitu penanggal ping 2
» sasih Kaulu penanggal ping 12
» sasih Kasanga penanggal ping 1
» sasih Kadasa penanggal ping 5
» sasih Desta penanggal ping 1
» sasih Sadha penanggal ping 11
AGNI AGUNG PATRA LIMUTAN
merupakan hari pantangan makuh umah (bale), membuat atap bangunan, mulai memasuki atau menempati rumah/bangunan baru (BTN). ini sangat dihindari, karena kemungkinan akibat pengaruh hari ini rumah/bangunan tersebut akan ludes terbakar (kebakaran).
tetapi, hari ini merupakan dewasa ayu (hari baik) mulai melakukan pekerjaan sesuai profesi, membuat obat, memusnahkan segala sesuatu yg angker (tenget) dan gaib.
hari ini jatuh pada: “Redite nuju Brahma“
JEJEPAN
hari yang dihindari untuk memulai membuat atap.
jejepan ini jatuh pada: “Wraspati penanggal/pangelong ping 8“
AGENI AGUNG DOYAN BASMI
hari yang dihindari untuk memulai membuat atap.
Gni agung ini jatuh pada: “Anggara nuju Brahma/Purnama“
GNI REWANA JEJEPAN
hari yang sangat dihindari dalam memulai membuat atap bangunan, karena dapat berakibat buruk yang berakhir dengan kematian.
Gni agung ini jatuh pada:
» Redite penangal ping 8
» Soma penangal ping 11
» Anggara penangal ping 10
» Budha penangal ping 9
» Wrespati penangal ping 8
» Sukra penangal ping 7
» Saniscara penangal ping 6
LEBUR AWU
hari yang dihindari untuk memulai upacara memakuh atau meresmikan menempati rumah baru. hari ini jatuh pada:
» Redite – Indra
» Soma – Uma
» Anggara – Ludra
» Budha – Brahma
» Wrespati – Guru
» Sukra – Sri
» Saniscara – Yama
DEWA NGELAYANG
hari baik membangn tempat suci, yang jatuh pada:
» Redite penangal ping 6
» Soma penangal ping 3
» Anggara penangal ping 3, 7
» Budha penangal ping 3, 13
» Wrespati penangal ping 4, 5
» Sukra penangal ping 1
» Saniscara penangal ping 4
MERTHA DEWA
hari baik membangun tempat suci, jatuh pada hari:
» Redite penangal ping 6
» Soma penangal ping 7
» Anggara penangal ping 3
» Budha penangal ping 2
» Wrespati penangal ping 5
» Sukra penangal ping 1
» Saniscara penangal ping 4
MERTHA YOGA
hari baik membangun, jatuh pada hari:
» Soma – Ugu, Dukut, Landep, Krulut
» Wrespati penangal ping 4
» Saniscara penangal ping 5
» Sasih Kedasa penangal ping 5
» Sasih Sadha penangal ping 1
SAMPI GUMARANG TURUN
hari baik nangiang/ membangun rumah, jatuh pada hari:
» Redite – Tambir
» Soma – Gumbreg
» Anggara – Menail
» Budha – Sungsang
» Wrespati – Wayang
» Sukra – Medangsia
SARI KETAH
hari baik membuat tembok batas rumah / panyengker.
hari ini jatuh pada: “Saniscara Penanggal ping 4 dan 5“
DAGDIG KRANA
hari yang dihindari untuk memulai (nuwasen/ngawit) karya, memulai pekerjaan penting yang dilakukan dalam waktu lama. adapun hari tersebut jatuh pada:
» Redite penangal/pengelong ping 2
» Soma penangal/pengelong ping 1
» Anggara penangal/pengelong ping 10
» Budha penangal/pengelong ping 7
» Wrespati penangal/pengelong ping 3
» Sukra penangal/pengelong ping 6
DEWA SETATA
hari baik melakukan segala kegiatan (dewasa ayu), yang jatuh pada:
» Redite penangal ping 10
» Soma penangal ping 9
» Anggara penangal ping 6
» Wrespati penangal ping 1
SUBACARA
hari baik melakukan segala kegiatan (dewasa ayu), yang jatuh pada:
» Redite penangal ping 3, 15 (purnama)
» Soma penangal ping 3
» Anggara penangal ping 2, 7, 8
» Budha penangal ping 2, 3
» Wrespati penangal ping 5
» Sukra penangal ping 1, 2, 3
» Saniscara penangal ping 4, 5
AYU NULUS
hari baik melakukan segala kegiatan (dewasa ayu), yang jatuh pada:
» Redite penangal ping 6
» Soma penangal ping 3
» Anggara penangal ping 7
» Budha penangal ping 12, 13
» Wrespati penangal ping 5
» Sukra penangal ping 5
MERTHA BUANA
hari baik melakukan upacara yadnya, me-widhiwedana
hari baik ini jatuh pada: “Redite, Soma, Anggara – Purnama“
SEDANA YOGA
hari baik memulai bisnis, segala usaha yang medatangkan rejeki (murah rejeki). yang jatuh pada hari:
» Redite penangal/pengelong ping 8, 15 (purnama/tilem)
» Soma penangal/pengelong ping 3
» Anggara penangal/pengelong ping 7
» Budha penangal/pengelong ping 2, 3
» Wrespati penangal/pengelong ping 4, 5, 15 (purnama/tilem)
» Sukra penangal/pengelong ping 1, 6
» Saniscara penangal/pengelong ping 5, 15 (purnama/tilem)
DINA MANDI
hari kemanjuran, merupakan hari baik atau dewasa ayu untuk membuat jimat, melukat. hari ini jatuh pada:
» Anggara – Purnama
» Wrespati penangal ping 2
» Sukra penangal ping 14
» Saniscara penangal ping 3
DEWASA NGELAYANG
merupakan hari baik untuk memulai bercocok tanam dan membuat jukung (perahu). hari ini jatuh pada:
» Redite penangal ping 1, 8
» Anggara penangal ping 7
» Budha penangal ping 2, 13
» Wrespati penangal ping 4
» Sukra penangal ping 6
» Saniscara penangal ping 5
TUTUR MANDI
merupakan hari baik untuk memberikan petuah, mengajar serta memulai semadi. hari ini jatuh pada:
» Wrespati – Ukir, Julungwangi, Pujut, Medangkungan dan Matal
» Redite – Ugu
SIWA SAMPURNA
hari baik memulai /nangiang karya upacara yadnya.
hari ini jatuh pada: “Wraspati penanggal ping 4, 5, 10“
UPADANA MERTHA
hari baik memulai bisnis, segala usaha yang medatangkan rejeki (murah rejeki).
hari ini jatuh pada: “Redite penanggal ping 1, 3, 6, 10“
RATU NGEMBAN PUTRA
hari baik untuk mengangkat anak (putra).
hari ini jatuh pada: “Sukra penanggal ping 5“
GENENG MENYENGET
hari yang sangat dihindari, karena apabila melakukan/memulai kegiatan di hari ini akan banyak sekali godaan dan rintangan yang berakibat buruk pada pemilik dan pelaku kegiatan tersebut. hari ini jatuh pada:
» Redite penangal ping 4
» Soma penangal ping 1, pangelong ping 7
» Anggara penangal ping 2, 10
» Budha pangelong ping 10
» Wrespati pangelong ping 5
» Sukra penangal ping 14
» Saniscara penangal ping 1, 9
SARIK AGUNG
hari yang dihindari dalam melakukan usaha, karena akan berakibat buruk
hari ini jatuh pada: “Budha – Bala, Kulantir, Dunggulan, Merakih“
PRABU PENDAH
hari yang dihindari dalam melakukan penobatan/pelantikan, karena akan berakibat buruk
hari ini jatuh pada: “Sukra penanggal ping 4“
PRENGEWA
hari yang dihindari dalam melakukan usaha/kegiatan, karena akan berakibat buruk, ricuh, pertengkaran, permusuhan
hari ini jatuh pada: “Anggara penanggal ping 1“
NGURA MERTHA
hari yang dihindari karena akan berakibat buruk, sengsara pelaku/pemiliknya. dilarang menggali, mencangkul serta apapun yang berhubungan dengan membuka (memungkah) tanah, pelakunya akan nemu mara bahaya. hari ini jatuh pada:
» Soma Umanis Medangkungan
» Wrespati Umanis Dunggulan
» Tumpek dan/atau Kuningan
» Budha Wage Kelawu
CANDUNG WATANG
hari yang buruk, dilarang ngemedalang bhatara, melakukan upacara pecaruan, mlaspas bangunan. apabila dilanggar akan berakibat buruk, nemu mara bahaya serta kematian (caput ikang wong)
hari ini jatuh pada: “dua hari sebelum petoyan/piodalan“
TALI WANGKE
hari yang buruk untuk melakukan, memulai pekerjaan/usaha. hari ini jatuh pada:
» Soma – Uye, Menail, Prangbakat, Bala, Ugu
» Anggara – Wayang, Klawu, Dukut, Watugunung, Sinta
» Budha – Landep, Ukir, Kulantir, Tolu, Gumbreg
» Wrespati – Wariga, Warigadean, Julungwangi, Sungsang, Dunggulan, Krulut, Merakih, Tambir, Medangsia, Matal
» Sukra – Kuningan, Langkir, Medangsia, Pujut, Pahang
PATI PATEN
hari yang buruk, apapun kegiatan/usaha akan berakibat buruk
hari ini jatuh pada: “Sukra – Tilem dan Sukra penangal/pengelong ping 10“
TITI BUWUK
hari yang buruk untuk melakukan perjalanan jauh. hari ini jatuh pada:
» Sinta – Angara Wage
» Landep – Budha Paing
» Ukir – Sukra Umanis
» Kulantir – Budha Umanis
» Taulu – Budha Pon
» Gumbreg – Wraspati Umanis
» Wariga – Soma Klion
» Warigadean – Soma Paing
» Julungwangi – Soma Wage
» Sungsang – Budha Pon
» Dunggulan – Sukra Paing
» Kuningan – Sukra Wage
» Langkir – Wraspati Klion
» Medangsia – Wraspati paing
» Pujut – Sukra Klion
» Pahang – Sukra Paing
» Krulut – Wrespati Pon
» Merakih – Redite Umanis
» Tambir – Budha Umanis
» Medangkungan – Soma Umanis
» Matal – Anggara Wage
» Uye – Wrespati Pon
» Menail – Saniscara Paing
» Prangbakat – Wrespati Paing
» Bala – Budha Pon
» Ugu – Redite Paing
» Wayang – Redite Wage
» Klawu – Redite Umanis
» Dukut – Redite Pon
» Watugunung – Redite Klion
TANPA GURU
dalam satu WUKU tidak terdapat GURU (Astha Wara), yang artinya tidak baik untuk memulai suatu usaha terutama mulai belajar.
adapun wuku tersebut diantaranya: Kuningan, Medangkungan, Kelawu dan Gumbreg.
RANGDA TIGA
dalam satu WUKU terdapat RANGDA TIGA (janda tiga kali), yang artinya tidak baik untuk melangsungkan upacara pernikahan, karena akan berakibat perceraian hingga kematian.
adapun wuku tersebut diantaranya: Wariga, Warigadean, Pujut, Pahang, Menail, Prangbakat.
WAS PENGANTEN
dalam satu WUKU terdapat dua WAS (Sad Wara), baik untuk membuat benda tajam, tembok, pagar dan membuat pertemuan.
SEMUT SADULUR
Urip Pancawara + Urip Sapthawara = 13 dan berturut – turut tiga kali,
pantangan untuk atiwa – tiwa (menguburkan mayat). tetapai sangat baik untuk membentuk organisasi.
KALA GOTONGAN
Urip Pancawara + Urip Sapthawara = 14 dan berturut – turut tiga kali,
pantangan untuk atiwa – tiwa (menguburkan mayat). tetapai sangat baik untuk memulai suatu usaha.
KALA JENGKING
Maulu, Kajeng – Wage
pantangan untuk melakukan acara penting seperti pernikahan ataupun rapat, tetapi baik untuk membuat keris, senjata tajam dan memulai melatih.
MITRA SATRUNING DINA
perhitungan untuk segala usaha/acara penting
(Urip Saptawara + Pancawara Kelahiran) + (Urip Saptawara + Pancawara memulai Usaha/acara) = sisa
1 = Guru (tertuntun)
2 = Ratu (dikuasai)
3 = Lara (terhalang)
4 = Pati (batal)
sekian dulu sekilas RUMUS untuk mencari hari baik berdasarkan WARIGA dan DEWASA AYU, mudah – mudahan bermanfaat.
~ Article view : [23447]